Asahan- Polsek Air Batu Polres Asahan melaksanakan kegiatan monitoring terhadap warga yang terdampak banjir di Desa Perk Sei Dadap 3/4, Kecamatan Sei Dadap, Kabupaten Asahan, Senin (02/12/2025) sekitar pukul 10.00 WIB. Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk respons cepat kepolisian dalam memastikan keselamatan warga pasca terjadinya banjir akibat curah hujan tinggi dan cuaca ekstrem yang melanda wilayah tersebut.
Adapun lokasi terdampak meliputi Dusun I, II, III, dan V Desa Perk Sei Dadap 3/4. Banjir terjadi akibat meningkatnya debit air yang berasal dari Desa Tanjung Asri, Desa Bahung Sibatu-Batu, dan Desa Tanjung Alam, dimana letak permukaan tanah berada lebih tinggi dibandingkan wilayah Perk PTPN III Sei Dadap, sehingga parit tidak mampu menampung volume air dan menyebabkan luapan ke permukiman warga.
Kegiatan monitoring dipimpin oleh Kanit Intel bersama Bhabinkamtibmas Polsek Air Batu, didampingi aparatur desa serta petugas kesehatan dari Puskesmas Sei Dadap. Personel melakukan pengecekan langsung ke rumah-rumah warga, memastikan kondisi kesehatan masyarakat, serta membantu pemulihan lingkungan pasca banjir.
Berdasarkan hasil monitoring di lapangan, debit air telah surut dan seluruh warga yang sebelumnya mengungsi telah kembali ke rumah masing-masing serta mulai membersihkan sisa lumpur. Hingga saat ini tidak ditemukan warga yang mengalami gangguan kesehatan akibat dampak banjir. Polsek Air Batu bersama pihak Puskesmas Sei Dadap juga memastikan monitoring tetap dilakukan secara rutin untuk mengantisipasi potensi banjir susulan.
Secara umum, situasi di wilayah Desa Perk Sei Dadap 3/4 saat ini dalam keadaan aman dan kondusif.
